icon

LensaDaily.com

Kategori Berita

Cabang Berita

Pilih Tema:

Tag: gubernursumut


Gubsu Bobby Nasution Terapkan Sekolah 5 Hari Tahun Ini

LensaDaily – Untuk mencegah tawuran, penyalahgunaan narkoba, dan keterlibatan pelajar dalam geng motor, Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Disdik Sumut) akan menerapkan sistem sekolah lima hari mulai tahun ajaran baru 2025/2026.Kebijakan ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Alexander Sinulingga, S.STP., M.Si., pada Senin (2/6/2025) sore di kantornya, Jalan Cik Ditiro, Medan.Menurutnya, program lima hari sekolah merupakan arahan langsung dari Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, yang sejalan dengan visi dan misi kepemimpinan provinsi tersebut. Tidak hanya mencegah aksi tawuran, Genk motor dan narkoba,  program ini juga diyakini bisa meningkatkan pariwisata dan UMKM di Sumut. "Akan langsung diterapkan pada tahun ajaran baru 2025-2026," ucap Alex.Ia menjelaskan, program ini menjadi salah satu terobosan unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut dalam mewujudkan kolaborasi Sumut Berkah, menuju provinsi yang unggul, maju, dan berkelanjutan."Dengan belajar selama lima hari, tentu akan menekan tingginya angka tawuran, penyalahgunaan narkoba, dan aktivitas geng motor di kalangan pelajar," ungkapnya.Ia menambahkan, pada hari Sabtu dan Minggu para pelajar akan lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga. Hal ini diharapkan memperkuat pengawasan orang tua dan membangun karakter anak sejak dini. Selain itu, proses belajar 5 hari juga akan memajukan sektor pariwisata dan UMKM di Sumut. "Pengawasan keluarga sangat penting, karena tumbuh kembang anak tidak hanya menjadi tanggung jawab sekolah, tetapi juga membutuhkan peran aktif keluarga," jelasnya.Lebih lanjut, Alex menyebut sistem belajar dari Senin hingga Jumat ini juga memberi ruang bagi siswa untuk aktif dalam kegiatan sosial dan keagamaan."Generasi Sumut tidak hanya harus cerdas secara akademik, tetapi juga tangguh secara mental, santun secara moral, dan kaya secara kultural," ujarnya.Ia menekankan bahwa program sekolah lima hari ini merupakan pondasi penting untuk masa depan pendidikan di Sumatera Utara."Ini selaras dengan visi nasional Indonesia Emas 2045. Sebuah aksi nyata dari visi Gubernur dan Wakil Gubernur yang juga terkoneksi dengan kebijakan Kemendikbudristek," terangnya.Program ini akan mulai diterapkan secara serentak pada seluruh SMA, SMK, dan SLB di Sumatera Utara mulai akhir Juli 2025.“Bulan tujuh akhir akan dimulai,” tutup Alex.(Medan)

2 hari yang lalu

Gubernur Sumut Pimpin Upacara Peringatan Harla Pancasila

LensaDaily – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution memimpin Upacara Bendera dalam rangka Peringatan Hari Lahir (Harla) Pancasila Provinsi Sumut tahun 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Apel, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan, Senin (2/6/2025). Pada kesempatan tersebut, Bobby Nasution membacakan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI Yudian Wahyudi. Antara lain menyampaikan, Pancasila adalah rumah besar bagi keberagaman Indonesia. “Ia mempersatukan lebih dari 270 juta jiwa dengan latar belakang suku, agama, ras, budaya dan bahasa yang berbeda. Dalam Pancasila, kita belajar bahwa kebinekaan bukanlah alasan untuk terpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu,” ucap Bobby Nasution.Dari sila pertama hingga sila kelima, katanya, terkandung prinsip-prinsip yang menuntun untuk membangun bangsa dengan semangat gotong-royong, keadilan sosial, dan penghormatan terhadap martabat manusia.Memperkokoh ideologi Pancasila, lanjutnya, berarti menegaskan kembali bahwa pembangunan bangsa harus selalu berakar pada nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial. Dalam era globalisasi dan digitalisasi yang semakin kompleks, tantangan terhadap Pancasila pun semakin nyata.Bobby Nasution juga mengajak untuk menjadikan Hari Lahir Pancasila momentum memperkuat komitmen terhadap nilai-nilai luhur bangsa. Jadikan setiap langkah, setiap kebijakan, setiap ucapan dan tindakan sebagai cerminan dari semangat Pancasila.  "Kita ingin Indonesia yang maju bukan hanya secara teknologi, tetapi juga secara moral. Kita ingin Indonesia yang sejahtera bukan hanya dalam angka statistik, tetapi juga dalam rasa keadilan dan persaudaraan. Kita ingin Indonesia yang dihormati dunia, bukan hanya karena kekuatan ekonominya, tetapi karena keluhuran budinya dan kebijaksanaan rakyatnya," katanya.Upaca bendera Harla Pancasila yang diikuti para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pempov) Sumut, berlangsung khidmat. Usai melaksanakan upacara bendera, Gubernur Sumut bersama OPD Sumut kemudian melanjutkan mengikuti upacara bendera di halaman Gedung Pancasila Jakarta, yang disaksikan secara virtual di Aula Raja Inal Siregar, Lantai 2 Kantor Gubernur Sumut. **(Medan)

2 hari yang lalu

Provinsi Sumut Berhasil Membentuk 6.110 Koperasi Merah Putih di Seluruh Desa/Kelurahan

LensaDaily - Provinsi Sumatera Utara (Sumut) berhasil membentuk 100% atau 6.110 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Hal ini sesuai dengan target pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di seluruh Desa dan Kelurahan di Provinsi Sumut. Tim Satuan tugas (Satgas) yang dipimpin Gubernur Sumut Muhammad Bobby Afif Nasution berhasil melakukan percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih melalui musyawarah Desa/Kelurahan khusus yang membahas pembentukan Koperasi Merah Putih. Demikian disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumut Naslindo Sirait kepada wartawan, Minggu (1/6) di Medan. “Ini merupakan instruksi langsung Presiden Prabowo No.9 Tahun 2025 dalam menggerakkan dan memperkuat ekonomi desa melalui pembentukan koperasi berbasis gotong royong. Hal ini juga disampaikan gubernur pada saat rapat koordinasi dengan seluruh Bupati dan Walikota se -Provinsi Sumatera Utara,” ujar Naslindo.Dijelaskannya, sampai batas  terakhir pelaksanaan Musyawarah Desa Khusus dan Musyawarah Kelurahan Khusus tanggal 31 Mei 2025, telah terlaksana dengan baik dan lancar di 33 Kabupaten/Kota dengan  6.110 Desa dan Kelurahan. “Seluruhnya terbentuk Koperasi Merah Putih. Tidak ada satu desa dan kelurahan yang tidak terbentuk,” jelasnya Lebih lanjut dijelaskan Naslindo, bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, satu bulan kedepan akan mendorong Koperasi Merah Putih yang sudah terbentuk untuk segera mengajukan pengesahan Badan Hukum Koperasi ke Kementerian Hukum RI. “Dalam waktu yang bersamaan, Pemprov Sumut juga akan menyiapkan Koperasi Desa/Kelurahan untuk menjadi Koperasi Merah Putih Percontohan. Harapan Gubernur Sumut Bobby Afif Nasution koperasi yang sudah dibentuk dapat segera diaktifkan dan operasional usaha koperasi dapat dijalankan dengan mengajak masyarakat aktif jadi anggota koperasi,” tutupnya.(Medan)

3 hari yang lalu

Night Race 2025 Sukses, Gubernur Bobby Nasution Motivasi Anak Muda di Dunia Otomotif

LensaDaily – Event balapan malam hari  ‘Night Race 2025, yang memperebutkan Piala Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution, berlangsung meriah. Bobby yang menyaksikan langsung event tersebut, memotivasi anak-anak muda untuk mengukir prestasi di dunia otomotif, khusunya balap mobil, sepeda motor hingga gokar.Balapan yang berlangsung di Lapangan Udara (Lanud) Soewondo, Medan, Sabtu (31/5/2025), sore hingga malam, diikuti ratusan peserta. Seribuan penonton pun terlihat antusias menyaksikan aksi para pembalap, sembari menikmati suasana malam eks Bandara Polonia tersebut.Bobby Nasution yang hadir di lokasi berbaur bersama para penonton menyaksikan langsung keseruan para pembalap yang beradu cepat mencapai garis finish. Ia pun memberikan semangat kepada peserta, terutama para anak muda yang bahkan sudah hadir sejak pagi untuk mempersiapkan diri di sekitar arena balapan malam itu.Dari Night Race ini, Bobby menilai bahwa ada hobi anak muda yang bisa tersalurkan di dalam arena khusus. Seperti mereka yang menyukai dunia otomotif, yang identik dengan kecepatan dan suara keras knalpot. Sehingga event seperti ini perlu digelar, agar kegemaran generasi muda lebih terarah.Ia pun mengapresiasi terselenggaranya even Night Race 2025 Piala Gubernur, Kolaborasi Sumut Berkah. Karena tak hanya peserta dan pengunjung, para pelaku usaha mikro juga turut meramaikan suasana di sekitar lokasi balapan dengan menyediakan menu makanan/minuman yang beragam dan terjangkau.Hingga malam hari, suasana lokasi Night Race semakin padat penonton yang ingin menyaksikan para peserta memacu kendarannnya di bawah cahaya temaram lampu perlintasan balap. Ditambah keseruan suara knalpot racing, baik roda dua maupun roda empat.Sebelum beranjak dari lokasi, Gubernur berharap kegiatan yang dapat mengarahkan hobi atau kegemaran anak muda, semakin banyak dan beragam. Sebab usia muda yang penuh semangat, harus dibina sedemikian rupa agar tidak terjebak dalam dunia kelam, terutama narkoba.(Medan)

3 hari yang lalu

Hari Lansia Tingkat Nasional ke-29 Tahun, Pemprov Gelar Lansia Mengaji untuk Sumut Berkah

LensaDaily - Memeriahkan Hari Lanjut Usia Nasional (HALUN) ke-29 tahun, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) melalui Dinas Sosial Sumut menggelar kegiatan ‘Lansia Mengaji untuk Sumut Berkah’. Hal ini diharapkan memberikan banyak manfaat, baik untuk kesehatan mental, spiritual maupun sosial bagi para Lansia.“Selain pemenuhan sandang dan pangan, serta penghidupan yang layak dan kesejahteraan, Lansia juga membutuhkan pembinaan mental dan spiritual,” ujar Kepala Dinas Sosial Sumut Asren Nasution pada acara yang berlangsung di UPTD Pelayanan Sosial Lanjut Usia Binjai, Jalan Perintis Kemerdekaan Binjai Kelurahan Cengkeh Turi Kota Binjai,  Sabtu (31/5).Hal tersebut, menurut Asren, sesuai dengan amanat Undang-undang (UU) nomor 13 tahun 1998 tentang Kesejahteaan Lansia. Antara lain disebutkan, salah satu hak Lansia yang harus ditunaikan oleh pemerintah adalah membina mental, iman dan takwanya kepada Allah SWT."Kita hari ini syukuran 29 tahun Hari Lansia Nasional, tahun ini agak beda, tahun lalu kita bernyanyi, senam Lansia, pemberian layanan kesehatan Lansia. Jadi tahun ini saya ubah dari bernyanyi jadi mengaji, dan ini satu-satunya provinsi yang menggelar hari Lansia itu dengan Lansia mengaji, hanya di Sumut," jelasnya.Menurut Asren dengan mengaji akan menambah pemahaman kepada Lansia tentang ajaran agama dan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Para Lansia juga akan termotivasi terus mengaji dan membaca Alquran."Kita motivasi mereka, nenek-nenek saya, emak-emak saya melihat langsung Qori dan Qori'ah Lansia di atas 67 tahun hadir di sini. Tidak hanya jadi ajang silaturahmi, tapi juga inspirasi bagi semua, bahwa umur bukan menjadi persoalan untuk belajar agama, terutama membaca ayat-ayat suci Alquran," harapnya. Kepala UPTD Pelayanan Sosial Lanjut Usia Binjai, Muhammad Riza Fahrozi Nasution diwakili Kasi Pengasuhan Indria Sari mengatakan, kegiatan ini untuk memotivasi para Lansia agar  lebih semangat lagi dalam mengaji dengan membaca Alquran. "Harapan kami dengan membaca Alquran kakek dan nenek kami merasa tenang dan lebih paham akan nilai-nilai dalam Alquran," harapnyaSementara Muhammad Arif (73) salah satu Lansia yang hadir dalam kegiatan tersebut menyambut baik kegiatan mengaji bagi Lansia. Menurutnya, dengan mengaji membantu para Lansia memahami ajaran Islam dengan lebih baik, sehingga dapat mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari."Saya sangat apresiasi kegiatan ini, semoga ini bisa memotivasi para lansia di sini, umur tidak menjadi penghalang untuk belajar mengaji dengan membaca ayat-ayat suci Alquran," ucapnya.Turut hadir Kepala Dinas Sosial Kota Binjai Triono Julimawardi, Kepala UPTD Pelayanan Sosial Anak Balita Medan Dinsos Sumut Lily Maulina Lubis, Kepala UPTD Pelayanan Sosial Wanita Tuna Susila, dan Tuna Laras Parawasa Berastagi Susi Findiowaty, Qari Qariah Lansia tingkat nasional dan internasional, di antaranya Ustazah Halimah, Ustaz Anwar Efendi, Ustaz Bambang Laksono, Ustaz Nukman Ridwan Nasution, Ustaz Sobirin dan para Lansia.**(Binjai)

3 hari yang lalu